Ketua MS Kutacane dan Jajaran ikuti Acara Wisuda Purnabakti Ketua PTA Kepulauan Bangka Belitung
ms-kutacane.go.id - Rabu (31/01/2024), Berdasarkan Suarat Plt. Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Nomor : 148/DJA/KP6.1/I/2024, Tanggal 24 Januari 2024, hal : Undangan Menyaksikan Wisuda Purnabakti Ketua Pengadilan Tinggi Agama Kepulauan Bangka Belitung secara Virtual, Ketua Mahkamah Syar`iyah Kutacane T. Swandi, S.H.I., M.H. dan jajaran mengikuti acara tersebut mulai pukul 10.00 WIB sampai dengan selesai melalui Live Streaming Youtube di Chanel Mahkamah Agung.
![]() |
![]() |
Yang Mulia Ketua Mahkamah Agung Prof Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H. memimpin langsung wisuda purnabakti Ketua Pengadilan Tinggi Agama Kepulauan Bangka Belitung Drs. H. Makmun, S.H., M.H. secara virtual. Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Mahkamah Agung sebagai wujud rasa kebanggaan dan nasionalisme. Sekretaris PA Pangkalpinang Huroiroh, S.I.P., memimpin pembacaan do’a agar acara berjalan dengan lancar. Dan dilanjutkan dengan pembacaan surat keputusan Presiden Republik Indonesia H. Samson Nahar, S.Ag., M.H. Kabag Perencanaan dan Kepegawaian PTA Kepulauan Bangka Belitung.
![]() |
![]() |
“Pada hari ini Rabu, 31 Januari 2024. Dengan ini saya menanggalkan kalung jabatan dan tanda jabatan hakim Ketua PTA Kepulauan Bangka Belitung atas nama Drs. H. Makmun, S.H., M.H.dan digantikan dengan kalung beruntai bunga melati. Perkenankanlah saya tidak bisa hadir secara fisik, maka saya mendelegasikan kepada Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Kepulauan Bangka Belitung Dra. Nia Nurhamidah Rombe, M.A.” Terang Yang Mulia Prof Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H. dalam pengantar kata sebelum penanggalan kalung jabatan dan tanda jabatan hakim.
![]() |
![]() |
Diakhir acara Ketua Mahkamah Agung menyampaikan sambutan dan kata perpisahan serta tak lupa pantun-pantun untuk wisudawan.
“Kalo dilaut banyak penyamun, tambatkan kapal ditepi dermaga, selamat purnabakti buat pak makmun semoga selalu sehat jiwa dan raga”.
“Sungai musi di pulau andalas, kapal bertolak ke bangka belitung, kalau mengabdi tulus dan ikhlas dunia bahagia akhirat beruntung”. (IT MSKC)